Metamorfosis Kupu-Kupu: Pengertian, Ciri, Proses, dan Perilaku

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang metamorfosis kupu-kupu secara lengkap. Langsung saja simak penjelasannya di bawah ini.

Apa itu Metamorfosis Kupu Kupu?

Metamorfosis kupu-kupu merupakan poses perkembangan biologis kupu-kupu dari waktu ke waktu berupa pembentukan organ-organ tubuh kupu-kupu.

Berbeda dengan serangga, proses metamorfosis kupu-kupu lebih panjang dan lebih lama. Mulai dari telur menjadi larva selanjutnya kepompong dan akhirnya kupu-kupu dewasa.

Metamorfosis kupu-kupu termasuk metamorfosis yang sempurna.

Ciri-Ciri Kupu-Kupu

Kupu-kupu memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Aktif pada siang hari
  • Bernapas menggunakan Trakea
  • Kulitnya terbuat dari kitin
  • Makan nektar bunga
  • Memiliki Abdomen atau perut
  • Memiliki 3 pasang kaki
  • Memiliki telapak kaki yang halus
  • Memiliki mata yang banyak (majemuk)
  • Memiliki sayap dengan warna yang indah dan menarik.
  • Menegakkan sayapnya saat istirahat
  • Ukuran Sayapnya lebih besar dari tubuhnya

Proses Metamorfosis Kupu-Kupu

Berikut adalah proses metamorfosis kupu-kupu mulai dari telur, larva, kepompong, dan kupu-kupu dewasa.

Metamorfosis Kupu-kupu

1. Telur

Pertama-tama, kupu-kupu dewasa meletakkan telurnya pada ranting dan daun. Mereka  akan mencari daun kesukaan ulat nantinya.

Telurnya diletakkan di ujung daun atau di bawah daun. Menetaskan telur membutuhkan sekitar 3 hingga 5 hari.

2. Larva (ulat)

Fase ini adalah fase setelah telur menetas. Setiap harinya, larva akan memakan daun-daun yang ada di sekelilingnya dan mengalami pertumbuhan yang cepat. Larva akan berganti kulit sekitar 5 hingga 6 kali.

Setalah larva mengalami pertumbuhan yang maksimal, mereka akan berhenti makan. Kemudian larva akan mencari tempat untuk berubah menjadi kepompong.

3. Pupa (Kepompong)

Kepompong adalah bentuk setalah larva. Kepompong dibungkus dengan sesuatu berwarna coklat dan keras.

Di dalam cangkangnya, kepompong tidak makan maupun minum. Mereka akan menyempurnakan organ tubuh yang belum sempurna.

Fase kepompong berlangsung sekitar 7 hingga 20 hari tergantung dengan spesiesnya.

4. Imago (Kupu-Kupu)

Imago merupakan proses kepompong berubah menjadi kupu-kupu. Saat kupu-kupu keluar dari kepompong, bentuk sayap kupu-kupu masih kecil, kusut dan basah oleh cairan.

Cairan (hemolymph) ini berperan dalam pembesaran sayap kupu-kupu. Pertama, kupu-kupu akan merangkak ke atas dahan hingga tubuhnya kering dan sayapnya bisa berfungsi dengan normal.

Untuk menunjang pertumbuhannya, kupu-kupu dewasa mencari bunga untuk menyerap sari atau nektar pada siang hari.

Perilaku Kupu-kupu

Biasanya, kupu-kupu aktif pada siang hari, dan pada malam hari kupu-kupu akan tidur di dalam rumahnya.

Kupu-kupu terbang sekitar 2 hingga 3 meter di udara, tergantung dengan besar sayapnya. Semakin besar sayapnya, semakin tinggi kupu-kupu bisa terbang.

Kupu-kupu mencari makan secara individual. Mereka akan berkumpul jika memasuki fase reproduksi. Kupu-kupu jantan akan membasahi kupu-kupu betina. Kemudian kupu-kupu betina akan meletakkan telurnya pada daun yang telah dipilih.

Makanan utama kupu-kupu adalah madu pada bunga. Mungkin sudah tidak heran jika menyaksikan bunga-bunga yang dihampiri kupu-kupu untuk menghisap madunya.

Ada juga kupu-kupu dengan spesies tertentu yang makan bangkai hewan atau tanah yang basah. Serta, ada juga kupu-kupu yang menyukai sari buah-buahan.

Demikian pembahasan tentang metamorfosis kupu-kupu, semoga bermanfaat.

Pelajari Lebih Lanjut

Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis Tidak Sempurna

Metamorfosis Katak

Kingdom Protista

Tumbuhan Paku

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *